Melaksanakan Umroh
Saat KH. Muhammad Zubaidi bin Hamzah menjelang berangkat Umroh pada tanggal 01 Mei 2012, lalu datang kembali ke tanah air pada Rabu 16 Mei 2012. Muhammad Zubaidi Hamzah lahir di Sumenep pada 19 Desember 1943 M bertepatan dengan Ahad wage 21 Dzul Hijjah 1362 H, kemudian meninggal dunia pada : Senin Wage malam Selasa Kliwon, jam : 22.40 BBWI tanggal 11 Maret 2013 M, bertepatan dengan 28 Rosul / Ba'dah Mulut / Robi'ul Akhir 1434 H, dalam usia 70 tahun secara syamsiah atau 72 tahun secara qomariyah. Semoga amalnya diterima dan dosa kesalahannya diampuni serta semoga bersama para Sholihin. Alfatehah. Amin.
Saat keberangkatannya menciptakan kekuatiran mendalam karena penyakit yang disandangnya, kala kedatangannya mengundang tangis yang tak terbendung sebagai ungkapan pelampiasan keharuan. Kesederhanaan dalam penampilannya dan kepolosan dalam sikapnya merupakan wujud keikhlasan yang selalu terpancar dalam gerai senyumnya. Keberadaannya mampu mengusir kesedihan dan kepedihan baik karena terluka goresan ataupun karena kejerihan menghadapi kehidupan, dan kefanaannya mengucurkan kerinduan yang tak bisa tertunda. Khususiah keilmuannya lebih terspesialisasi pada ilmu falak dan kethobiban dan tidak sedikit orang yang telah merasakan kemanjuran khususiahnya baik dari lingkungan bangsa sendiri dari yang jelata sampai pada yang berharta, dari yang melarat sampai yang berpangkat; domistik bahkan negri sebrang seperti Singgapore, Negri Jiran dan Tanah Arab. Semogalah beliau tetap dalam genggaman RAHMATNYA.
Saat-saat setelah tiba kembali di tanah air
Video kedatangan dari Umroh tanggal : 16 Mei 2012
Istri beliau bernama Ny. Hj. Mahmudah (Rastawati binti Simon) telah mendahuluinya, yakni wafat pada : Hari Jum'at Kliwon jam 14.00 BBWI tanggal 29 Okt. 2010 M. bertepatan dengan 21 Takepek / Dul Qo'dah 1431 H. Semoga keduanya tetap disatukan di SorgaNYA ALLAH. Amin Ya Rabbal Alamin.
"ADAKAH YANG LEBIH MEMBAHAGIAKAN SELAIN ADA DALAM RIDLO ALLAH"
No comments:
Post a Comment